Berjuang.
Sudah cukup lama kaki ini menapak dan
menjelajahi kehidupan. Ya, kehidupan. Satu kata yang memiliki banyak makna. Dan
sudah cukup lama rohani ini tidak merasakan bagaimana untuk merapikan kembali
serpihan hasil buah pikiran. Sudah hampir dua puluh tahun hidup dalam dunia
yang telah digariskan oleh Tuhan. Selama itu pula, percaya pada keyakinan.
Keyakinan tidak mudah untuk didapatkan, kemudian dipercaya hingga hari-hari
berikutnya akan datang.
--
Sudah berpegang teguh dengan yang
diyakininya. Mengikuti dan mematuhi yang sepantasnya dipatuhi. Menikmati dan
memandang pengalaman yang tak henti berjalan. Merasa jalan yang didapati sudah
benar. Hingga menemukan kegelapan, keyakinan tidak bisa menolong dalam waktu
yang cepat. Sehingga rohani harus berjuang lebih kuat. Kekuatan dari rohani
lain mulai memasuki tubuh, mencoba menolong rohani yang sedang bertahan meski
rapuh. Masuknya membawa bahagia, semangat, dan cahaya. Di waktu yang sama,
rohani yang bertahan melihat sebenarnya kegelapan ini masih panjang. Harus
bijak dalam menyikapinya. Distorsi mulai dirasa, kegelapan semakin bertambah,
tidak bisa memandang apakah jalan dapat bisa dilewati dengan selamat atau
tidak.
--
Untung keyakinan yang bertahan masih memiliki
sedikit arah untuk berjalan. Meski tertatih. Dan akhirnya menemukan petunjuk
agar kegelapan ini berkurang. Perjalanan masih panjang, cakrawala masih terbuka
lebar untuk diambil cahayanya. Tidak usah bergerak dengan cepat nak, jika
memang tahapmu di perjalanan ini masih lama. Nikmatilah dan belajarlah dalam
perjalanan ini. Usap tangisanmu, dan cobalah ingat mengapa dirimu bisa sampai
disini. Cobalah ingat seberapa kuat dirimu kemarin menghadapi kegelapan.
--
Banyaknya rintangan bukanlah alasan untuk
menutup diri nak. Terbukalah.
Aku tau yang kamu rasakan pasti sakit.
Tapi aku juga tau, Tuhan tidak pernah tidur.
Jika kamu harus terseret-seret dahulu, tak
mengapa, asal tujuan tetap ada.
Tuhan disini, tidak pernah tidur, dan selalu
melindungi.
--
Jangan terlalu keras nak, cobalah buka
telingamu dengan baik.
Aku tau ini tidak mudah, aku tau ini ujian
terbesar,
Karena dirimu belum dapat mengetahui apakah
ini pantas dijalani,
Namun, jika kamu tidak merasakan, maka kamu
tidak mengetahui jalan mana yang sesungguhnya pantas kamu lewati.
--
Tuhan disini, tidak pernah tidur, dan selalu
melindungi.
Komentar
Posting Komentar